WART4 - Bank Central Asia (BCA) telah mengupdate kebijakan terkait perubahan jangka waktu penutupan rekening secara otomatis mulai 1 November mendatang.
Dikutip dari informasi resmi, mulai 1 November 2023, penutupan rekening secara otomatis akan dilakukan jika rekening tidak aktif selama 12 bulan berturut-turut dengan saldo 0, dan tidak ada transaksi yang dilakukan.
Aturan sebelumnya menentukan penutupan rekening secara otomatis jika rekening tidak aktif selama 18 bulan berturut-turut dengan saldo 0 dan tidak ada transaksi.
Kebijakan terbaru ini berlaku untuk jenis rekening berikut:
1. Tahapan
2. Tahapan Gold
3. Tahapan Xpresi
4. Tapres
5. TabunganKu
6. BCA Dollar
7. Giro
Untuk menghindari penutupan otomatis rekening BCA, nasabah dapat melakukan transaksi dan menyimpan dana sesuai dengan saldo minimum yang ditentukan.
Berikut adalah saldo minimum untuk berbagai jenis rekening BCA:
1. Tahapan BCA: Saldo minimum ditahan sebesar Rp 50.000, dengan saldo rata-rata minimum per bulan Rp 100.000, yang mulai berlaku pada bulan berikutnya setelah pembukaan rekening.
2. Tahapan Gold: Saldo minimum yang ditahan dalam Tahapan Gold sebesar Rp 50.000, dengan saldo rata-rata minimum per bulan Rp 10.000.000, yang mulai berlaku pada bulan berikutnya setelah pembukaan rekening.
3. Tahapan Xpresi: Saldo minimum yang ditahan dalam Tahapan Xpresi sebesar Rp 10.000, dan tidak ada saldo rata-rata minimum per bulan.
4. Tapres (Tabungan Prestasi) BCA: Tidak ada saldo minimum yang ditahan, dengan saldo rata-rata minimum per bulan Rp 5.000.000, yang mulai berlaku pada bulan berikutnya setelah pembukaan rekening.
5. TabunganKu: Saldo minimum yang ditahan dalam TabunganKu sebesar Rp 20.000.
6. BCA Dollar: Tidak ada saldo minimum yang ditahan untuk jenis rekening BCA Dollar, dan tidak ada saldo minimum per bulan.
7. Giro: Tidak ada saldo minimum yang ditahan untuk jenis rekening Giro.
Red/S : kompas.com
Posting Komentar
0Komentar